Aku diantara kelemahan hati
menatap sunyi didalam ilusi
begitu banyak tipu daya
butakan mata yang kian menua
aku tak berdaya
hadapi takdirku melawan dunia
sedangkan lelahku mulai meraja
seakan sombong dan terus mendera
bilakah aku kan mati
tinggalkan semua yg kumiliki
diantara dinding yang sunyi
aku hanya bisa ratapi
kelemahan ini semakin menjadi
seakan diri tlah rapuh sekali
dan seakan tiada berarti
hadirku di dunia ini
seandainya diriku bisa melepaskan hati dan jantung ini tuk sejenak... agar kubisa bernafas tanpa merasakan sakitnya. pikiran ini hanya tertuju padamu... jiwa ini pun tertuju padamu... seandainya kudiberi kesempatan tuk mengatakan, " betapa beratnya hidupku tanpamu ".
Jumat, 10 Februari 2012
pagi aku
Tuhan aku berdiri
menyambut pagi dihari ini
banyak harapan yang kumiliki
semoga diberkati...
Tuhan sungguh indah sekali
seluruh jiwa seakan berhenti
takjub akan ciptaanmu Ilahi
yang begitu memikat hati
ada embun pagi
yang hadirnya sejukkan hari
banyak burung bernyanyi
menyambut pagi yang indah ini
kuseakan tak ingin mati
dan ingin terus kunikmati
pesona seluruh pagi
yang selalu datang kembali
menyambut pagi dihari ini
banyak harapan yang kumiliki
semoga diberkati...
Tuhan sungguh indah sekali
seluruh jiwa seakan berhenti
takjub akan ciptaanmu Ilahi
yang begitu memikat hati
ada embun pagi
yang hadirnya sejukkan hari
banyak burung bernyanyi
menyambut pagi yang indah ini
kuseakan tak ingin mati
dan ingin terus kunikmati
pesona seluruh pagi
yang selalu datang kembali
Langganan:
Komentar (Atom)
